Selasa (09/03/2021) pukul 11.00 WIB secara mengejutkan KPTA. Yogyakarta tiba-tiba hadir di Pengadilan Agama Wates. Kedatangan Drs. H. Syarif Usman, S.H., M.H. beserta rombongan ditemui langsung oleh Ketua Pengadilan Agama Wates Dr. Yuniati Faizah, S.Ag., S.H., M.SI.  beserta jajarannya di ruang lobby sesaat setelah petugas resepsionis memberitahukan kedatangan beliau. “Saya memang sengaja tidak memberitahukan mau kesini, biar pelayanan tetap berjalan seperti biasa” demikian seloroh Drs. H. Syarif Usman, S.H., M.H.

Rombongan KPTA. Yogyakarta, selanjutnya berkeliling memeriksa sejumlah layanan di Pengadilan Agama Wates. Sekretaris PTA. Yogyakarta Karyarini Fatonah, S.H., M.M. meninjau di ruang pelayanan PTSP, Panmud Hukum PTA. Yogyakarta H. Tri Haryono, S.H. melakukan tinjauan dibagian keperkaraan dan Kabag. Umum dan Keuangan PTA. Yogyakarta, Syamsul Munif, S.H., MSI melakukan tinjauan di ruang kesekretariatan sebelum akhirnya rombongan beramah tamah di ruang ketua Pengadilan Agama Wates.

Pada kesempatan tersebut, Dr. Yuniati Faizah, S.Ag., S.H., M.SI. menyampaikan perkembangan yang terjadi di Pengadilan Agama Wates setelah kurang lebih 1 bulan beliau bertugas disini. “Jika diperkenankan, kami akan melakukan presentasi terkait rencana belanja modal Pengadilan Agama Wates pada tahun 2021 ini” ujar beliau.

Selanjutnya rombongan KPTA. Yogyakarta mendengar paparan dan presentasi oleh Sekretaris Pengadilan Agama Wates dan Kasub.Bag. PTIP terkait perkembangan rencana renovasi ruang PTSP yang sudah memasuki tahap perencanaan. Pada kesempatan tersebut KPTA. Yogyakarta berpesan “PA.Wates ini sebagai pintu gerbang PTA. Yogyakarta, harus selalu berusaha sekuat tenaga untuk meningkatkan pelayanan dan sarana prasarana agar pelayanan semakin optimal”.

“Tapi jangan lupa jika ada perubahan-perubahan, harap dibuat before-after (sebelum dan sesudahnya –red), ini penting agar perubahan-perubahan terkait pelayanan terdokumentasikan karena kita sedang membangun zona integritas menuju WBK” pesan beliau.

Beliau juga mengapresiasi langkah maju Pengadilan Agama Wates yang sudah berinovasi dan bekerja sama dengan Dinas Dukcapil Kabupaten Kulon Progo terkait pencetakan KTP dan KK sesaat setelah terbitnya Akta Cerai.

Pada kesempatan yang sama Sekretaris PTA. Yogyakarta berpesan,”terkait belanja modal harap diperhatikan administrasi dan kelengkapan dokumen, terutama pada volume kegiatan” pesan beliau.

Foto : Petugas sedang menaruh sample pada alat uji tes rapid antigen

Bertempat di ruang tunggu terbuka Pengadilan Agama Wates, Selasa, (9 Maret 2021 telah dilakukan tes rapid antigen kepada seluruh pegawai Pengadilan Agama Wates, dimulai pukul 14.00 WIB.

Pelaksanaan rapid antigen ini bekerja sama dengan RSU. Queen Latifa Kabupaten Kulon Progo, dengan mendatangkan 2 (dua) petugas medis. Pengambilan sample oleh petugas dilakukan secara bergilir terhadap seluruh pegawai Pengadilan Agama Wates urut berdasarkan nomor pendaftaran. Pada hari Rabu sebelumnya (03/03/2021) Ketua Pengadilan Agama Wates Dr. Yuniati Faizah, S.Ag., S.H., M.SI. beserta jajarannya memutuskan mengadakan pertemuan mendadak karena ada laporan salah satu pegawai Pengadilan Agama Wates yang sedang mengambil cuti sakit dilaporkan positif Covid-19 setelah melakukan tes secara mandiri. Pada kesempatan tersebut Dr. Yuniati Faizah, S.Ag., S.H., M.SI. menyampaikan “bahwa dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19 perlu segera diambil langkah untuk segera melaksanakana rapid antigen”.

Foto : Petugas sedang mengambil sampel kepada salah satu pegawai

Kurang lebih 1 jam setelah pelaksanaan rapid antigen yang dilakukan kepada seluruh pegawai Pengadilan Agama Wates, alhamdulilah kabar gembira disampaikan oleh petugas medis bahwa seluruh pegawai Pengadilan Agama Wates dinyatakan Negatif Covid-19.

.

Bertempat diruang “Sermo”  Komplek Pemkab Kulon Progo, Pemerintah Kabupaten Kulon Progo melalui Dukcapil bekerja sama dengan Pengadilan Agama Wates resmi meluncurkan aplikasi bernama 'PENCARKU', Rabu (24/2/2021), dihadiri oleh Bupati Kulon Progo, Kepala Discukcapil, Ketua PA. Wates, Ketua PN, Wates dan sejumlah tamu undangan.

Aplikasi ini dimaksudkan untuk memudahkan masyarakat mengurus dokumen pasca perceraian dan bisa langsung mendapat dokumen kependudukan seperti Kartu Keluarga (KK) dan KTP berstatus 'cerai hidup'.

Ir. Aspiyah, M.Si selaku Kepala Disdukcapil Kulon Progo dalam sambutannya mengatakan 'PENCARKU' dimaksudkan untuk memberikan layanan dokumen kependudukan pasca perceraian sebagai komitmen dalam mengimplementasikan Gerakan Indonesia Sadar Adminduk (GISA Adminduk).

"Khususnya pada unsur keempat yaitu sadar melayani administrasi kependudukan menuju masyarakat yang bahagia," terangnya. Disamping itu, sambung Aspiyah, dengan adanya adanya Pencarku juga data kependudukan lebih valid khususnya data perkawinan warga.

Sementara itu, Bupati Kulon Progo, Drs. Sutedjo yang juga menghadiri peluncuran itu mengapresiasi Pengadilan Agama Kulon Progo dan Pengadilan Negeri Wates yang bekerjasama dengan Dukcapil dalam melayani pengurusan dokumen kependudukan dan memenuhi kewajibannya sebagai pelayan masyarakat.  "Namun kami berharap adanya layanan ini, tidak mendorong tingkat perceraian, justru menekan angka perceraian serendah-rendahnya," pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya Pengadilan Agama Wates dan Disdukcapil telah melakukan launcing aplikasi PENCARKU secara perdana di PA.Wates pada tanggal 18 Februari 2021 yang lalu, dengan menerbitkan KK dan KTP sesaat setelah pihak menerima Akta Cerai.

Berita terkait dibeberapa Media Massa :

1. https://www.krjogja.com/berita-lokal/diy/kulonprogo/aplikasi-pencarku-pelayanan-masyarakat-menjadi-lebih-efektif/3/

2. https://jogja.tribunnews.com/2021/02/25/pemkab-kulon-progo-luncurkan-aplikasi-pelaporan-perceraian-terintegrasi-kulon-progo-pencarku

3. http://infopublik.id/kategori/nusantara/513708/tingkatkan-layanan-kependudukan-melalui-pencarku

4. https://kulonprogokab.go.id/v31/detil/8314/tingkatkan-layanan-kependudukan-melalui-pencarku

5. https://temon.kulonprogokab.go.id/detil/173/dukcapil-kulon-progo-bekerjasama-dengan-pengadilan-agama-wates-luncurkan-aplikasi-pencarku

6. Dokumen Acara Live Streaming https://www.youtube.com/watch?v=JQ_BehC2NJY

Ketua Pengadilan Agama Wates Yuniati Faizah, S.Ag., S.H., M.SI, menerima rombongan tamu dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kulon Progo di ruang rapat Pengadilan Agama Wates Kamis (18/02/2021). Kedatangan rombongan dari Dinas Dukcapil Kabupaten Kulon Progo tersebut merupakan kunjungan balasan dan  tindak lanjut hasil pertemuan sebelumnya antara Pengadilan Agama Wates dan Dinas Dukcapil pada beberapa waktu yang lalu.

Ir. Aspiyah, M.SI selaku Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil hadir bersama Dra. RR. Arifiati Nugrahani selaku Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk, Taryono, S.S., M.Eng selaku Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan dan Margiyanti, S.H. selaku Kepala Seksi Kerjasama  dan Inovasl Pelayanan. Dalam sambutannya, Ir. Aspiyah, M.SI menyampaikan Dinas Dukcapil sangat menyambut baik kerjasama ini dalam rangka peningkatan pelayanan kepada masyarakat. “Pesatnya pertumbuhan penduduk di Kabupaten Kulon Progo, ternyata membawa dampak permasalahan tersendiri. Mulai dari meningkatnya permasalahan kependudukan, seperti peningkatan pengangguran, ekonomi dan sosial budaya. Demikian pula permasalahan kependudukan dibidang perkawinan dan meningkatnya angka perceraian, identitas anak dan perwalian. Dari permasalahan perceraian itu Pengadilan Agama Wates mencoba menjalin kerjasama dengan Dinas Dukcapil, agar setelah terbitnya Akta Cerai maka data status perkawinan di KTP elektronik dan KK segera terupdate”, ini suatu pemikiran yang sangat maju dan kita sangat menyambut baik gagasan tersebut papar Ir. Aspiyah, M.SI.

Yuniati Faizah, S.Ag., S.H., M.SI, selaku Ketua Pengadilan Agama Wates sangat mengapresisasi terjalinnya kerjasama ini. “Ïnovasi ini dalam rangka peningkatan pelayanan prima kepada masyarakat Kulon Progo, karena selain mengambil Akta Cerai di pengadilan para pihakpun segera menerima perubahan KTP elektronik dan KK-nya pada saat yang sama. Sehingga mempermudah masyarakat karena tidak perlu lagi ke Dukcapil untuk melakukan perubahan data status perkawinannya.  Terima kasih sekali kepada disdukcapil yang merespon kerjasama ini” imbuh bu Yuni.

Setelah acara ramah tamah diruang rapat, acara dilanjutkan dengan penerbitan perdana KTP elektronik dan Kartu Keluarga sesaat setelah penerbitan akta cerai. Penyerahan AC dilakukan langsung oleh Ketua Pengadilan Agama Wates kepada pihak berperkara dilanjutkan penerbitan KTP elektronik dan KK diserahkan secara simbolik oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Ir Aspiyah, M.Si kepada Ketua Pengadilan Agama Wates  Yuniati Faizah, S.Ag., S.H., M.SI untuk kemudian diserahkan kepada pihak berperkara.

Di tengah pandemic Covid-19 Pengadilan Agama Wates telah melakukan inovasi layanan, dimana saat produk Akta Cerai dibuat, langsung pembaharuan data kependudukan para pihak berupa KTP elektronik baru dan Kartu Keluarga baru langsung diproses oleh Disdukcapil Kabupaten Kulon Progo di Kantor Pengadilan Agama Wates. Sesaat kemudian langsung diserahkan kepada para pihak berperkara bersamaan dengan  Akta Cerai, sehingga para pihak langsung menerima pembaruan KTP elektronik dan Kartu Keluarganya. Inovasi ini memberikan kemudahan kepada masyarakat Kulon Progo, dan ini sangat membantu para pihak, dengan pelayanan dan perlindungan hukum yang lebih baik, mudah, efisien dan akses yang lebih cepat. Diharapkan dengan inovasi ini dapat memberikan layanan prima kepada masyarakat Kabupaten Kulon Progo dengan harapan Pengadilan Agama Wates dapat meraih predikat WBK pada tahun 2021 ini.